Senin, 19 November 2012

Pengertian WBS Dan CPM



NAMA    : HERIYANTO
      NPM       : 23111339
      KELAS   : 2KB07



         A.  WBS ( Work Breakdown Structure)
       Work Breakdown Structure atau disingkat WBS adalah teknik pemecahan atau    pembagian pekerjaan kedalam bagian yang lebih kecil dan mendetil yang harus dimiliki oleh setiap orang sebelum melakukan proyek. Dengan teknik ini kita dapat mengidentifikasi tugas-tugas yang spesifik untuk pengembangan, pengadaan, dan implementasi system yang dibutuhkan.

    Contoh WBS Yaitu:

      1.      Pembuatan Disain
            - Membuat Disain di Photoshop
            - Membuat Cropping dengan Dreamweaver

      2.      Pengerjaan Programming
            - Mendisain table
            - Membuat CMS (Content Management System)
            - Melakukan programming di tampilan website
            - Membuat dokumentasi CMS

      3.      Pengisian website
            - Mengisi website
            - Melakukan training pemakaian CMS

            4.      Dan seterusnya

    B. CPM (Critical Path Method)
     Critical Path Method atau disingkat CPM adalah suatu rangkaian item pekerjaan dalam suatu proyek yang menjadi bagian kritis atas terselesainya proyek secara keseluruhan. Ini artinya, tidak terselesaikannya tepat watu suatu pekerjaan yang masuk dalam pekerjaan kritis akan menyebabkan proyek akan mengalami keterlambatan karena waktu finish proyek akan menjadi mundur atau delay.

     
      Contoh CPM/PERT Yaitu:
     PT. MIKRO menyusun tim khusus untuk mengerjakan suatuproyek, diketahui kegiatan-kegiatan yang harus dilaksanakan adalah sebagai berikut :

No.
Kegiatan
Kegiatan Sebelumnya
Waktu – Dalam Hari
1.
A
-
0
2.
B
A
20
3.
C
B
30
4.
D
B
60
5.
E
C
40
6.
F
C
40
7.
G
D
20
8.
H
E,F
50
9.
I
F,G
60
10.
J
H,I
20
11.
K
J
0

  
   Diagram PERT/CPM – PT MIKRO
     Berdasarkan diagram PERT/CPM-PT MIKRO atau gambar kegiatan penyelesaian proyek tersebut, maka dapat diketahui :
No.
Jalur-Jalur Kegiatan
Waktu yang Dibutuhkan (dalam hari)
1.
A-B-C-E-H-J-K
0+20+30+40+50+20+0=160
2.
A-B-C-F-H-J-K
0+20+30+40+50+20+0=160
3.
A-B-C-F-I-J-K
0+20+30+40+60+20+0=170
4.
A-B-D-G-I-J-K
0+20+60+20+60+20+0=180
     Dengan demikian dapat diketahui bahwa jalur kritisnya adalah A-B-D-G-I-J-K ( tanda panah tebal ), dengan waktu yang dibutuhkan 180 hari. Jadi, waktu penyelesaian yang normal dari proyek tersebut adalah 180 hari.